Sintang, Kalbar, Medialiputan6.com-
Pertama kali bagi Kwarcab Pramuka Sintang mengukir sejarah, telah diadakan pelantikan Pramuka Garuda angkatan pertama tahun 2024, dan berlangsung sukses. Pertemuan itu digelar di Aula Pendopo Bupati Sintang Selasa, 15 Januari 2025 pukul 08:00 WIB.
Setelah diawali dengan doa, ditampilkan pertunjukan seni tari Melayu Kisalaya persembahan Sanggar Kwarcab Sintang.
Pertemuan itu dihadiri oleh Forkopimda Sintang, camat, perwakilan kwarcab Kalbar, kepala sekolah asal anggota pramuka Garuda, ketua dan pelatih kwarcab Sintang, tokoh masyarakat, para orang tua, serta anggota Pramuka Garuda.
Ketua Kwarcab Sintang, Feri Kurniadi, MAP menyampaikan pelantikan ini menjadi momen bersejarah untuk mencetak Pramuka Garuda di semua golongan di Sintang.
“Hari ini adalah momen bersejarah bagi kita telah berhasil mencetak peserta Pramuka Garuda di semua golongan. Pramuka Garuda diibaratkan sebagai pasukan khusus dalam kepramukaan, seperti halnya di instansi Polri itu ada pasukan elitnya”, jelas Feri.
Pelantikan ini membuktikan bahwa banyak pemuda Sintang yang berprestasi, bermoral, dan berakhlak baik yang mampu membuktikan dirinya.
“Tingkatkan akhlak dan adab, karena adab lebih tinggi daripada ilmu”, tambahnya.
Semula, para peserta yang mendaftar berjumlah 212 orang, dan yang lolos seleksi sebanyak 198 orang. Dengan rincian golongan siaga 69 orang, penggalang 59 orang, penegak: 68 orang, serta pandega 2 orang.
*Sungkem Peserta kepada Orangtuanya*
Momen sungkem kepada orang tua dalam acara pelantikan Pramuka Garuda memang sangat emosional dan penuh makna. Ketika seorang anak membasuh kaki orang tua, itu bukan hanya simbol penghormatan, tetapi juga bentuk nyata dari rasa syukur, pengabdian, dan permohonan doa restu untuk langkah hidup ke depan.
Ditambah dengan renungan yang menyentuh hati, suasana menjadi haru karena semua orang, baik peserta maupun hadirin, merasakan betapa berharganya hubungan antara anak dan orang tua. Momen ini mengajarkan nilai-nilai cinta, bakti, dan penghormatan yang mendalam.
Tak heran jika air mata banyak yang mengalir, karena ini adalah pengingat akan jasa besar orang tua dan betapa pentingnya merawat hubungan keluarga.
“Mereka meminta restu orangtua untuk menjalankan sebagai Pramuka Garuda, dalam mengemban tugas sesuai satya dan dharma Pramuka”, jelas Ketua Kwarcab Sintang.
*Keistimewaan Peserta Pramuka Garuda*
Terdapat peserta luar biasa dari golongan siaga, yaitu 4 anak tuna bisu dan tuna rungu dari Sekolah Luar Biasa (SD LB).
Ada juga salah satu peserta bernama Doni yang mampu berbicara dalam 6 bahasa asing. Yaitu bahasa Thailand, Jepang, Inggris, Mandarin, dan Korea Selatan. Juga ada pandai bahasa Arab, pantai berpidato, serta punya kelebihan bidang seni dan sebagainya.
*Sambutan Bupati Sintang*
Kali ini sambutan bupati dibacakan oleh Helmi, S.Sos., M.Si, Staf Ahli Bupati bidang ekonomi, pembangunan dan keuangan.
“Pelantikan ini merupakan bukti nyata keberhasilan peserta dalam menjalani proses panjang pembinaan kepramukaan. Pramuka Garuda adalah tingkatan tertinggi yang dicapai melalui kerja keras, disiplin tinggi, dan tanggung jawab”, kata Helmi.
Pemerintah Sintang sangat mendukung penuh perkembangan gerakan Pramuka di Kabupaten Sintang.
Helmi menyampaikan pesan khusus kepada anggota baru Pramuka Garuda.
“Jadilah inspirasi bagi masyarakat dengan semangat disiplin dan kepedulian. Terus menjadi pelopor generasi muda yang berkarakter”, imbuh Helmi.
Sebagai penutup, penghargaan diberikan kepada 189 peserta yang telah berhasil mencapai tingkatan Pramuka Garuda.
Selamat kepada para anggota baru Pramuka Garuda yang telah dilantik. Semoga menjadi kebanggaan Kabupaten Sintang dan teladan bagi generasi muda lainnya.
( SAS )