Sintang, Kalbar, Medialiputan6.com – Suasana meriah dan penuh kebersamaan mewarnai perayaan Cap Go Meh 2576/2025 di Kabupaten Sintang. Ribuan masyarakat tumpah ruah di kawasan Waterfront Sintang pada Selasa malam, 11 Februari 2025, untuk menyaksikan tradisi yang kaya makna sekaligus menjadi simbol persatuan dan keharmonisan di Bumi Senentang.
Acara ini dihadiri oleh Bupati Sintang, dr. H. Jarot Winarno, M.Med.PH., Wakil Bupati Sintang, Melkianus, S.Sos., serta Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Kartiyus, S.H., M.Si. Hadir pula Ketua DPRD Sintang, Forkopimda, Wakil Bupati Sintang terpilih, anggota DPRD, pimpinan OPD, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta perwakilan organisasi kemasyarakatan seperti Muslim Ahmadiyah, Puspawaja, Dewan Adat Dayak (DAD), dan pemangku adat Melayu.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Sintang, Melkianus, menegaskan bahwa Sintang adalah rumah bersama yang harus terus dijaga dengan semangat kebersamaan dan persaudaraan.
“Merayakan Cap Go Meh di Sintang adalah suatu kehormatan. Kita bangga bahwa kearifan lokal tetap lestari, dan semua kegiatan keagamaan serta kegiatan positif lainnya dapat berlangsung dengan aman dan damai,” ujarnya.
Perayaan semakin semarak dengan berbagai atraksi seni yang mencerminkan keberagaman budaya di Sintang. Tari-tarian dari berbagai etnis tampil memukau, diiringi lantunan lagu-lagu Mandarin yang menghangatkan suasana. Gemuruh sorak masyarakat semakin membahana saat atraksi barongsai beraksi dengan lincah, membawa keberuntungan dan kegembiraan bagi semua yang hadir.
Sebagai tanda dimulainya perayaan, petasan berantai dinyalakan di depan panggung utama, menambah kemeriahan malam penuh makna ini. Wakil Bupati Sintang terpilih, Rony, turut menyampaikan salam dari Bupati terpilih, Bala, yang berhalangan hadir karena agenda di Jakarta.
Tema Cap Go Meh tahun ini, “Perilaku lurus, jujur, dan bijaksana seorang pemimpin akan membuat seluruh rakyat berhati lurus,” menjadi pesan kuat bagi seluruh masyarakat untuk menjaga integritas dan terus menumbuhkan keharmonisan dalam keberagaman.
Pamitan Penuh Haru, Doa untuk Sintang yang Lebih Baik
Di penghujung acara, Melkianus, atas nama Bupati dan Wakil Bupati Sintang, berpamitan kepada seluruh masyarakat. Masa jabatan mereka akan berakhir pada 20 Februari 2025. Dengan penuh haru, ia mengucapkan terima kasih atas dukungan, kebersamaan, dan kekompakan yang telah terjalin selama ini.
“Kami berterima kasih atas kepercayaan dan dukungan seluruh masyarakat Sintang. Semoga Sintang terus maju, harmonis, dan menjadi rumah yang nyaman bagi semua. Mari kita jaga keberagaman ini sebagai kekuatan untuk masa depan yang lebih baik,” ujarnya.
Perayaan Cap Go Meh tahun ini bukan sekadar tradisi, tetapi juga bukti bahwa Sintang adalah rumah bersama, tempat di mana keberagaman dirawat, persaudaraan dipererat, dan harmoni terus dijaga demi masa depan yang lebih gemilang.
(Stk)