Janji Bupati Dipertanyakan, Rekrutmen RSUD Rengasdengklok Diduga Diskriminatif, Warga Karawang Ancam Demo

- Penulis

Minggu, 7 September 2025 - 02:34

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Karawang,JABAR, Medialiputan6.com-
Proses rekrutmen tenaga kesehatan di RSUD Rengasdengklok menuai sorotan tajam. Sejumlah warga menilai seleksi yang digelar terkesan tidak transparan dan mengabaikan janji pemerintah daerah untuk memprioritaskan putra daerah.

Endang Macan Kumbang, warga Desa Kutaampel Kecamatan Batujaya, tak kuasa menyembunyikan kekecewaannya. Putrinya yang mendaftar di RSUD Rengasdengklok dinyatakan tidak lolos seleksi, padahal jarak rumah mereka hanya sekitar tiga kilometer dari rumah sakit.

“Saya bicara sebagai orang tua, bukan sebagai kepala desa. Anak saya ingin bekerja dekat rumah, tapi nyatanya tidak lolos bahkan di tahap verifikasi berkas,” ujar Endang dengan nada kecewa, Sabtu (6/9/2025).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya, kegagalan itu mencederai janji Bupati Karawang yang sebelumnya pernah menyatakan akan mengutamakan tenaga kerja lokal dalam rekrutmen RSUD Rengasdengklok.

“Kalau benar separuh yang diterima orang Karawang, buktikan. Tampilkan data verifikasi berkas, kalau perlu sertakan KTP biar transparan,” tegasnya.

Baca Juga:  Polsek Kandis Bersama Yayasan Sakai Mandiri Panen Raya Jagung Pipil, Wujudkan Program Ketahanan Pangan

Endang juga menuding panitia seleksi tidak cermat dalam mengumumkan hasil. Ia menemukan adanya kejanggalan, mulai dari nama ganda hingga alamat email yang dobel. “Itu bukti ketidakcermatan panitia. Bagaimana mau disebut fair kalau data saja berantakan?” tambahnya.Kekecewaan tersebut memicu rencana aksi protes. Endang mengaku tengah melakukan konsolidasi dengan masyarakat dari sejumlah desa di Dapil 2 dan Dapil 3.

“Kalau tidak ada perubahan kebijakan, saya sendiri yang akan memimpin demo. Kami menuntut Bupati dan Kadinkes menepati janji. Kalau orang pribumi saja tidak diterima di rumah sakit wilayahnya sendiri, lalu di mana letak keberpihakan pemerintah?” tandasnya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak RSUD Rengasdengklok maupun Dinas Kesehatan Karawang belum memberikan klarifikasi resmi terkait tudingan diskriminasi rekrutmen maupun ancaman aksi warga.
Reporter: RM

Berita Terkait

253 Sertifikat PTSL Diserahkan ke Warga Kayugeritan, Polsek Karanganyar Lakukan Monitoring Ketat
Sekdes Terduga Pelaku Asusila, Very: Masih Tetap Proses Penyelidikan
Pemberian Bantuan Ayam Petelur dalam Program TMMD ke-126 di Desa Longok
Polres Siak Gelar Jumat Berkah di Banjar Seminai, Wujud Kepedulian dan Sinergi di Hari Jadi Kabupaten Siak ke-26
Kedua Kaki Melepuh Tersengat Listrik, Warga Maredan Barat Dapat Bantuan dari Polsek Tualang
Anggota Satgas TMMD ke-126 Gelar Yasinan Bersama Warga di Desa Longok
Wakil Bupati Nabire Resmikan Dapur Gizi DDI Bukit Cenderawasih: Bangun Generasi Sehat dan Cerdas
Dari Balik Layanan SIM dan STNK, “Polantas Menyapa” Hadirkan Senyum dan Solusi bagi Warga Nabire
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 10 Oktober 2025 - 12:34

253 Sertifikat PTSL Diserahkan ke Warga Kayugeritan, Polsek Karanganyar Lakukan Monitoring Ketat

Jumat, 10 Oktober 2025 - 10:28

Sekdes Terduga Pelaku Asusila, Very: Masih Tetap Proses Penyelidikan

Jumat, 10 Oktober 2025 - 09:22

Pemberian Bantuan Ayam Petelur dalam Program TMMD ke-126 di Desa Longok

Jumat, 10 Oktober 2025 - 04:37

Kedua Kaki Melepuh Tersengat Listrik, Warga Maredan Barat Dapat Bantuan dari Polsek Tualang

Jumat, 10 Oktober 2025 - 04:01

Wakil Gubernur Papua Tengah Deinas Geley Hadiri Rakornas 2025: Perkuat Sinergi Menuju Pemerintahan Daerah yang Transparan dan Akuntabel

Jumat, 10 Oktober 2025 - 01:58

Anggota Satgas TMMD ke-126 Gelar Yasinan Bersama Warga di Desa Longok

Kamis, 9 Oktober 2025 - 12:56

Kapolres Nabire Turun ke Lokasi Banjir di Wanggar: Polri Hadir di Tengah Warga yang Kesulitan

Kamis, 9 Oktober 2025 - 12:32

Langkah Kecil di Tanah Rantau, Harapan Besar untuk Papua Tengah: Pesan Deinas Geley kepada Mahasiswa di Palembang

Berita Terbaru