 Sintang, Kalimantan Barat, Medialiputan6.com-
Sintang, Kalimantan Barat, Medialiputan6.com-
Kapal nelayan yang mengangkut ikan toman dilaporkan karam di perairan Sintang pada Selasa (1/10) sekitar pukul 05.00 WIB dini hari. Insiden ini diduga akibat kerusakan lambung kapal yang pecah karena kelebihan muatan, sehingga menyebabkan kebocoran besar dan akhirnya kapal tenggelam.
Kapal tersebut diketahui membawa sekitar 8 ton ikan toman. Akibat karamnya kapal, seluruh muatan ikan lepas ke sungai. Warga yang mengetahui hal itu langsung berbondong-bondong turun ke air untuk menangkap ikan yang berhamburan. Bahkan hingga malam hari, warga masih ramai mencari ikan di sekitar lokasi.
Salah seorang warga, Veronica atau akrab disapa Mak Mai, mengatakan dirinya kaget melihat banyaknya ikan yang bertebaran di sungai.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya lihat ikannya banyak sekali, sampai penuh di sungai. Warga langsung turun nangkep ikan. Kapalnya besar, muatannya juga banyak, tapi nama awak kapalnya siapa dan kemana orangnya tidak ada yang tahu,” ungkap Mak Mai. Sementara itu, warga lain bernama Akhyar mengaku tidak menyangka bisa mendapatkan ikan toman dalam jumlah banyak.
Sementara itu, warga lain bernama Akhyar mengaku tidak menyangka bisa mendapatkan ikan toman dalam jumlah banyak.
“Alhamdulillah, saya bisa dapat beberapa ekor ikan Toman besar. Rasanya seperti rejeki nomplok, soalnya ikan toman harganya lumayan mahal kalau dijual di pasar,” ujarnya sambil tersenyum.
Peristiwa ini tidak hanya menimbulkan kerugian besar bagi pemilik kapal, tetapi juga menjadi perhatian warga Sintang. Jumlah ikan yang lepas sangat banyak hingga membuat suasana di sekitar lokasi berubah menjadi ramai layaknya pesta panen ikan dadakan.
Reporter: Dumiyanto
 
      




 
					






 
						 
						 
						 
						 
						








