Medialiputan6.com, Nabire, Papua Tengah — semangat kemandirian ekonomi rakyat bersinar terang dari Tanah Papua Tengah. Melalui pelantikan tiga organisasi penting Tani Merdeka Indonesia (TMI), Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI), dan Pedagang Pejuang Indonesia Raya (PAPERA)—daerah ini meneguhkan tekad untuk mengantar kemajuan dan kesejahteraan masyarakat menuju masa depan yang lebih cerah.
Acara bersejarah ini berlangsung di Guest House Kantor Gubernur Papua Tengah, Jl. Merdeka, Karang Mulia, Nabire, mulai pukul 09.54 WIT hingga 12.30 WIT, dengan dihadiri sekitar 200 peserta dari berbagai kabupaten dan kota. Suasana penuh antusiasme mewarnai pelantikan yang mengusung tema besar “Mengantar Kemajuan Kesejahteraan Ekonomi Rakyat Papua Tengah Terang.” (28/10/2025)
Dalam sambutannya, Aser Yogi, selaku Ketua Panitia Pelaksana, menegaskan pentingnya transparansi dan tanggung jawab bersama sebagai fondasi kebangkitan ekonomi rakyat. Ia menyampaikan laporan penggunaan dana kegiatan secara terbuka dan penuh integritas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami dari panitia mengelola dana sebesar Rp18.350.000, dengan pengeluaran Rp12.000.000. Sisa dana Rp6.350.000 telah kami serahkan kepada pihak yang berwenang,” ujar Aser penuh tanggung jawab.
Selain itu, ia mengapresiasi seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran kegiatan, mulai dari jajaran DPD, DPW, hingga perwakilan kabupaten dan kota. Menurutnya, kolaborasi yang kuat antarorganisasi menjadi kunci utama mewujudkan kesejahteraan ekonomi di Papua Tengah.
Selanjutnya, Bapak Don Muzakir, selaku Ketua Umum, memimpin langsung prosesi pembacaan dan pengesahan Surat Keputusan (SK) kepengurusan ketiga organisasi tersebut, disertai penyerahan Pataka sebagai simbol kepercayaan dan pengabdian.
Melalui momentum ini, PAPERA Papua Tengah resmi mendapatkan SK dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) yang diterbitkan pada 19 April 2025, sementara Tani Merdeka Indonesia (TMI) memperoleh pengesahan dari DPP pada Oktober 2025. Di sisi lain, APPSI Papua Tengah juga dikukuhkan sebagai bagian dari pelantikan bersama, menandai kehadiran struktur organisasi pedagang pasar yang sah di tingkat provinsi.
Kemudian, suasana penuh haru dan semangat menyelimuti saat Pataka diserahkan, menandakan tekad untuk memperjuangkan nasib para petani dan pedagang agar lebih mandiri, berdaya saing, serta mampu bersaing di era ekonomi modern.
Pelantikan ini bukan sekadar seremoni, tetapi langkah strategis untuk memperkuat jaringan ekonomi rakyat di Papua Tengah. Dengan hadirnya TMI, APPSI, dan PAPERA, diharapkan lahir sinergi yang menghubungkan kekuatan petani, pedagang, dan pelaku pasar dalam satu visi: Papua Tengah yang mandiri dan sejahtera.
Selain itu, kerja sama lintas organisasi ini diharapkan mampu menciptakan ekosistem ekonomi yang berkeadilan, memperluas akses pasar bagi pelaku usaha kecil, serta memperkuat ketahanan ekonomi daerah berbasis sumber daya lokal.
Meskipun tantangan ekonomi masih besar, para pengurus baru menegaskan komitmennya untuk terus bergerak, berinovasi, dan mendukung pemerintah dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah.
Pada akhirnya, pelantikan ini menjadi simbol kebangkitan semangat rakyat Papua Tengah dalam menata ekonomi berbasis gotong royong. Semangat solidaritas yang terpancar dari wajah-wajah para peserta mencerminkan keyakinan bahwa kesejahteraan bukan hanya cita-cita, melainkan hasil kerja keras bersama.
“Papua Tengah yang terang bukan hanya impian, tetapi arah langkah kita. Bersatu, kita mampu mengubah tantangan menjadi peluang, dan cita-cita menjadi kenyataan,” pesan inspiratif yang menggema di akhir acara.
Dengan semangat itu, ketiga organisasi ini siap menjadi motor penggerak ekonomi kerakyatan yang berpihak pada rakyat kecil. Dari Nabire, cahaya perubahan itu mulai menyala menuntun Papua Tengah menuju masa depan yang terang, mandiri, dan sejahtera. (Aw)
